HeadlineNTB (Lombok Timur) - Sebuah ritel modern yang berdiri di Desa Sembalun Kecamatan Sembalun Lombok Timur Nusa Tenggara Barat ditutup oleh pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur.
Penutupan ritel modern tersebut karena diketahui tidak mengantongi dokumen perizinan berusaha sehingga Pemda Lombok Timur mengambil tindakan tegas dengan memasang baleho penutupan di area ritel.
"tempat ini ditutup, karena tidak memiliki dokumen perizinan berusaha," bunyi baleho yang tepasang (31/08/2023).
Sebelumnya sebagian masyarakat setempat menilai keberadaan ritel modern di Sembalun bisa mengkhawatirkan usaha kecil masyarakat setempat.
Royal Sembahulun, S.H, masyarakat lokal Sembalun yang getol menyampaikan penolakan atas berdirinya ritel modern tesebut beharap agar ditutup secara permanen karena menurutnya ritel modern tidak boleh berdiri di pusat perekonomian masyarakat.
"Harapan kami tantunya ditutup permanen, karena bertentangan dengan peraturan yang ada, dimana ritel modern tidak boleh dibangunan ditengah-tengah perekonomian masyarakat," ungkapnya dalam live medsos pribadinya. (31/08/2023).
Sementara itu belum ada tanggapan resmi dari pihak ritel tekait penutupan tersebut. Namun diketahui ritel modern itu sempat launching pada beberapa bulan sebelumnya.
