Aliansi Mahasiswa Loteng Adakan Hearing dengan DPRD Loteng |
HeadlineNTB (Lombok Timur) - Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Lombok Tengah adakan hearing dengan Komisi IV DPRD Kabupaten Lombok Tengah beserta dengan beberapa dinas terkait antara lain Dispora, Dikpora, dan BPKAD di kantor DPRD Lombok Tengah, Senin (19/4/2021)
Ada dua point tuntutan besar mereka dalam hearing ini diantaranya pembangunan ulang asrama Mahasiswa Lombok Tengah di Mataram dan pengadaan beasiswa untuk mahasiswa Loteng.
"Kondisi asrama mahasiswa Lombok Tengah yang berada di Mataram sudah tidak layak dihuni, genteng asrama sudah banyak yang bocor, ditambah dengan kondisi tembok yang tinggal sebentar akan ambruk, oleh karenanya, asrama itu harus dibangun ulang secara total". ungkap Wahyu Adi Guna, selalu koordinator 1 Aliansi Mahasiswa Lombok Tengah.
Lebih lanjut koordinator 2 Aliansi Mahasiswa Lombok Tengah, Kemas Assajazi, kehadiran mereka di kantor DPRD Lombok Tengah selain untuk memastikan Asrama Mahasiswa Lombok Tengah yang di Mataram dibangun ulang, berharap pemberian beasiswa dari Pemda melalui APBD seperti hal yang dilakukan oleh kabupaten Sumbawa Barat.
"Selain itu, pemberian beasiswa oleh Pemda dari APBD kepada mahasiswa Loteng harus diadakan, seperti apa yang dilakukan oleh Pemda kabupaten Sumbawa Barat". Ujarnya
Dalam kesempatan ini Komisi IV DPRD Loteng Bapak H. Supli, S.H menyatakan sepakat dan siap menerima serta memperjuangkan semua tuntutan dan akan menjadi pembahasan APBD yang akan diprioritaskan pada anggaran tahun 2022 mendatang.
"Anggaran untuk asrama ini akan dibahas dipembahasan APBD dan diprioritaskan dalam anggaran untuk tahun 2022”. Ungkapnya.
Sementara terkait beasiswa pihaknya juga akan coba pelajari hal itu bersama Pemda dan mencari tahu pola aturan serta mekanisme dari kabupaten yang sudah memberikan beasiswa, sehingga beasiswa untuk mahasiswa Loteng tersebut bisa diselesaikan sesuai aturan dan anggaran yang ada.
Anggota DPRD Loteng Lege Warman menambahkan, pihaknya bersama dinas terkait akan mengecek kondisi asrama yang ada di Mataram tersebut. “Untuk asrama itu kita akan cek kondisianya dulu”. Katanya.