HEADLINENTB (Mataram) - Pasangan Djohan Samsu-Danny Karter (Joda) Unggul Jauh dari Pesaingnya pasangan Najmul Akhyar-Suardi (Nadi) berdasarakan hasil rilis Lembaga Survei Presisi (Prediksi Survei dan Statistik Indonesia), Elektabilitas Pasangan Joda mencapai 51,36 persen sementara pasangan Nadi hanya meraih 34.09 persen dan swing voters sebesar 14,55 persen (Kamis,3/12/2020)
Jumpa pers yang digelar di Hotel Idoop Kota Mataram, Kamis (3/11) Direktur Eksekutif Presisi Darwan Samurdja mengatakan ada beberapa indikator yang membuat elektabilitas pasangan Joda cukup tinggi diantaranya adanya swing voters/Undecide Voters yang kecil yaitu sebesar 14,55 persen, selain itu kepuasan terhadap kinerja Najmul Ahyar selama ini cukup rendah, sementara Loyalis pasangan Joda cukup tinggi serta kepercayaan masyarakat Joda dinilai mampu menyelesaikan masalah Kedepannya.
Dalam surve yang dilakukan Presisi menggunakan metode survei multistage random sampling dengan 440 koresponden yang di lakukan secara tatap muka dengan memberikan pertanyaan quesioner. dengan margin eror sebesar 4,8 persen.
"Jadi sejumlah indikator memenangkan pasangan Joda, kepuasan masyarakat terhadap kinerja pasangan Najmul Akhyar-Syarifuddin cukup rendah, dan masyarakat lebih percaya pasangan Joda lebih bisa mengatasi persoalan yang terjadi Lombok Utara," jelas Darwan.
Sementara tingkat kepuasan terhadap kinerja Najmul Akhyar tidak mencapai 50 persen, dengan rincian Sangat Puas sebesar 13,10, Cukup Puas 47,20 persen, kurang puas 29,20 persen, tidak puas 4,50 persen dan responden yang tidak tahu/tidak menjawab 5,50 persen.
